Kurban 3 Pasti, Dompet Dhuafa Targetkan Tepat Sasaran

Kenapa siy kurban harus melalui lembaga? Deket rumah ajah khan bisa! Betul, tapi titik yang terpentingnya itu adalah pemerataan, jangan sampai daging kurban hanya menumpuk di kota-kota besar saja.

Karena kita tahu kebanyakan yang memiliki finansial cukup, berkurban di kota tempat tinggalnya sedangkan banyak saudara-saudara kita yang berada di pelosok-pelosok jarang menikmati hewan kurban. Oleh karena itu Dompet Dhuafa ingin menargetkan Tepat sasaran ke seluruh negeri bahkan luar negeri.

Konferensi Pers Dompet Dhuafa Targetkan Tepat Sasaran

Sadar jika banyak masyarakat yang belum banyak mendapatkan kesempatan untuk mendapatkan protein yang baik, menjadi salah satu alasan kenapa Dompet Dhuafa ingin mendistribusikan kesana, tidak hanya di kota-kota. Selain itu banyak dari para kurban yang ragu, apakah hewan kurban yang mereka lakukan melalui lembaga Dompet Dhuafa benar disampaikan dengan baik?

Melalui konferensi pers ini, tepatnya Kamis, 30 Mei 2024, bertempat di Menara Kadin Jakarta Dompet Dhuafa ingin mengajak masyarakat untuk memastikan kurban yang terbaik, yang adil dan diberikan secara merata, tidak menumpuk di salah satu daerah saja.


Pada kesempatan ini Bapak Herdiansyah selaku Wakil Ketua Pengurus Dompet Dhuafa dalam sambutannya mengatakan melalui Kurban 3 Pasti ini, ingin menjawab keraguan masyarakat dengan 3 pasti, yaitu kita pastikan jantan, kita pastikan lolos quality control, dan pasti distribusi hingga ke pelosok negeri.

Selain kurban 3 pasti, Dompet Dhuafa juga ingin memberikan manfaatnya untuk 3 kelompok, yakni :
  • Bagi pekurban ada jaminan kepastian
  • Penerima manfaat 
  • Peternak
Jadi ada 3 keberkahan, bagi pekurban daripada bingung untuk memilih hewan kurban, belum lagi harganya mahal, dan kesehatan hewan kurban juga belum tentu kesehatan hewannya terjamin.
Bagi peternak, keberkahan saat hari raya kurban mendorong banyak lembaga seperti Dompet Dhuafa untuk memberi hewan ternak mereka. Keberkehan terakhir untuk mereka yang mensrima manfaat, dimana banyak diantara mereka yang belum pernah makan daging sapi atau daging kambing.

Menyambut 30 Tahun Dompet Dhuafa dengan Program Tebar Hewan Kurban

Tahun 2024 ini Dompet Dhuafa ingin memberikan sebuah penegasan untuk terus memberikan pelayanan kepada masyarakat terutama melalui program Tebar Hewan Kurban 1445H. Animo masyarakat dengan program ini cukup baik, hal ini dikatakan oleh Bapak Bobby selaku ketua THK 1445H.


Beliau memastikan jika hewan kurban yang ada di Dompet Dhuafa pasti jantan hewannya, kenapa jantan? Selain mengikuti pandangan para ulama, selain itu juga untuk menghindari potensi berkurangnya populasi kambing. Misalnya saja saat Idul Adha, ada 10 juta hewan kurban yang akan disembelih di Indonesia, jika yang disembelih hewan betina tentu populasi hewan ternak lambat laun akan berkurang.

Misi yang kedua yaitu quality control yang dilakukan secara 2 tahap, pertama di lihat dari bobotnya jika diluar standar maka peternak harus menggantinya. Saya pribadi pernah diundang oleh Dompet Dhuafa untuk melihat proses quality control hewan ternak mereka. 

Misi ketiga, Dompet Dhuafa benar-benar memastikan mendistribusikan hingga ke pelosok negeri bahkan luar negeri, seperti Palestina. Kecepatan pelaporan kepada pekurban juga dilakukan dengan maksimal, hal ini dilakukan sebagai bentuk improvement layana kepada pekurban di Dompet Dhuafa.

Berdasarkan fakta dari IDEAS, yang disampaikan oleh Bapak Haryo Mojopahit bahwa di beberapa wilayah perkotaan masih menjadi surplus daging kurban. Faktanya di Jakarta sendiri menepati urutan pertama dengan sebanyak 7. 556 ton. Tentu saja hal ini berbanding terbalik dengan wilayah deficit daging kurban tertinggi di wilayah Brebes, Tegal, Pemalang, Purbalingga, dan Pekalongan yang jumlahnya mencapai -2.363. Miris yaa!!!

Melalui kesempatan berkurban ini berharap agar masyarakat memiliki kepedulian, bahwa berkurban itu harus memiliki maslahat pemerataannya. Ini juga menjadi komitmen dari Dompet Dhuafa yang ingin menambahkan target penyebaran daging hewan kurban ke pelosok negeri yang belum terjangkau.

Untuk tahun 2024 ini ada penambahan sebanyak 29 titik dalam negeri, dan penambahan 4 titik di luar negeri, kurban untuk Palestina, Somalia, Myanmar dan Timur Leste. Ternyata memang masih banyak masyarakat kita yang ada di pelosok-pelosok belum pernah makan daging. Nah, ini menjadi PR untuk Dompet Dhuafa apakah mampu di momen Idul Adha ini, mereka bisa makan daging?

Berharap Tebar Hewan Kurban Dompet Dhuafa benar-benar tepat sasaran, sehingga pemerataan bisa tercapai, semuabisa menikmati dan kebagian daging hewan kurban.

Pengalaman Aiman Ricky menjadi Volunteer Dompet Dhuafa 

Pada kesempatan yang sama, Aiman Ricky berbagi pengalamannya melihat langsung quality control hewan kurban Dompet Dhuafa. Bukan hanya sebagai super Volunteer saja, tapi Aiman Ricky juga ikut berkurban melalui Dompet Dhuafa.

Pengalaman menjadi volunteer ini, jadi pengalaman yang memorable soalnya Aiman terjun langsung melihat proses quality control dan bisa melihat hewan kurban lebih dekat dan ini membuat Aiman menjadi tambah yakin dan tidak ragu mengajak masyarakat luas untuk berkurban di Dompet Dhuafa.

Beda lagi sudut pandang dari seorang Media, yang pada acara ini disampaikan oleh Tri Broto selaku pemimpin redaksi Disway, dimana dengan adanya lembaga Dompet Dhuafa target pemerataan daging kurban di pelosok bisa terlaksana. Harapan beliau juga Dompet Dhuafa melakukan gerakan yang lebih gencar lagi untuk generasi muda supaya tertarik untuk berkurban di Dompet Dhuafa.

Melalui momentum kurban ini bukan hanya pemerataan saja, tapi perekonomian masyarakat yang ada di pelosok ikut terangkat juga. Untuk mewujudkan ini semua sudah pasti pihak Dompet Dhuafa harus banyak berkolaborasi dengan banyak pihak.

Salah satunya kolaborasi Dompet Dhuafa dengan Bapak Karnoto Abdul Aziz selaku mitra Tebar Hewan Kurban yang berasal dari Nganjuk bersyukur sudah bekerjasama selama kurang lebih 27 tahun menjadi mitra. Tentu ini bukan waktu yang singkat, dan benar-benar merasakan support yang diberikan oleh Dompet Dhuafa untuk para peternak dan meningkatkan perekonomian mereka.

Menjadi mitra, perekonomian menjadi lebih baik bahkan bisa membangun sekolah di daerahnya.

Dompet Dhuafa Best Seller Hewan Kurban?

Lembaga untuk pembelian hewan kurban memang cukup banyak, tapi yang jelas, terpercaya dan transparan itu yang menjadi pertanyaan. Nah, pada kesempatan ini Dompet Dhuafa ingin menyakinkan kepada masyarakat luas, kenapa harus berkurban di Dompet Dhuafa? 

Dr. Ahmad Syauqi, Kasub Direktorat Akreditasi dan Audit Lembaga Zakat Kemenag RI melihat program Dompet Dhuafa dengan melihat laporan dan pengelolaan program yang ada di Dompet Dhuafa bukan hanya transparan tapi juga berhimpitan dengan urusan kesejahteraan.

Jika suatu lembaga menjalankan tugasnya dengan tepat, maka kepercayaan dan kesejahteraan akan terwujud. 


Tepat sasaran dan keistimewaan lainnya yang menjadikan Dompet Dhuafa menjadi pilihan tepat untuk berkurban, alasannya :
  • Layanan kemudahan berkurban untuk umat muslim yang ingin melaksanakan ibadah berkurban, dengan banyaknya pilihan kanal layanan
  • Hewan kurban THK memenuhi standar dan mutu kualitas sesuai dengan kriteria dan syariat yang ditentukan
  • Pengendalian dan pengontrolan mutu hewan kurban THK dan tim Quality Control Dompet Dhuafa.
  • Tepat sasaran hingga ke pelosok negeri 
Nantinya jika teman-teman berkurban di Dompet Dhuafa maka laporan yang diberikan sangat lengkap, real time, meskipun tidak hadir secara langsung tapi laporannya akan selalu diberikan update ketika pemotongan. 

The last, sejak tahun 1994 Dompet Dhuafa membentang kebaikan kurban ke seluruh Indonesia dan Dunia.






Tidak ada komentar

Terima kasih sudah mampir di Blog saya, semoga bermanfaat.
Tunggu kunjungan balik saya di Blog kalian.

Salam hangat