Berikut Upaya Kemenkop, Agar UMKM Naik Kelas

Naik kelas, biasanya kita berharap bisa berada ke tingkat yang lebih baik. Begitu juga dengan usaha dari Kemenkop dalam mengupayakan agar UMKM Naik Kelas, kenapa UMKM? 

Soalnya UMKM memiliki peran penting dalam pergerakan perekonomian Indonesia.

Oleh karena itu, untuk menginformasikan kepada masyarakat luas, Kementrian Koperasi dan UMKM menyelenggarakan forum diskusi dengan tema "Menjaring Kemitraan, Perkuat UMKM naik kelas"


Acara ini diselenggarakan pada hari Selasa tanggal 26 November 2019 bertempat di Press Room Lt. 1 Kemenkop Jakarta Selatan. Dalam acara ini hadir pembicara :
  • Abdul Kadir Damanik, Deputi Bidang Restrukrisasi Usaha Kementrian Koperasi dan UMKM
  • Suryo Hadiyanto, Direktur Utama Koperasi Telekomunikasi Seluler (Kisel)
Nggak bisa kita pungkiri kalau UMKM merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia, mengapa demikian? Karena kontribusi UMKM dalam perekonomian sangat signifikan, berkontribusi pada total PDB nasional, tenaga kerja, lapangan pekerjaan, barang ekspor, dan investasi.

Dok. www.kompasiana.com

Melalui pertumbuhan UMKM, maka berpotensi mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia ke level yang lebih tinggi

Saat ini total UMKM sudah ada sekitar 64 jutaan, kira-kira berapa banyak UMKM yang naik kelas? Saat ini struktur ekonomi Indonesia masih didominasi oleh para pelaku usaha mikro dengan jumlah unit 63,5 juta unit, disusul dengan usaha kecil 783.132 unit, usaha menengah sebanyak 60.702 unit dan usaha besar ada 5.550 unit.

Upaya Kemenkop Agar UMKM Naik Kelas

Tren saat ini mengatakan bahwa UMKM mengalami kenaikan, artinya dalam situasi seperti ini, berarti ada lapangan pekerjaan baru sekitar 97%. Dengan demikian pertumbuhan perekonomian Indonesia juga mengalami kenaikan.

Meskipun UMKM di Indonesia dalam skala internasional masih kecil, tapi berdasarkan data Pemerintah Indonesia, ternyata UMKM menyumbang 60,3% produk domestik bruto (pdb) dan 97% tenaga kerja. Bukankah ini berita bagus!

Apalagi di era digital sekarang ini, para pelaku UMKM tidak lagi berjalan sendiri-sendiri, melainkan kolaborasi antara para pelaku UMKM dengan berbagai pihak menjadi kunci utama.

Oleh karena itu kerjasama yang baik antara usaha kecil dengan usaha menengah dan juga usaha besar sangat diperlukan, untuk memperkuat usaha dan juga meraih keuntungan. 

Bagaimana bentuk kerjasamanya? Yaitu dengan mendirikan koperasi atau bermitra dengan lembaga strategis lainnya. Harapannya melalui koperasi ini nantinya UMKM bisa mendapatkan binaan baik dari sisi capacity building hingga assismen keuangan. Dengan adanya koperasi ini UMKM menjadi lebih jelas role dan road mapnya agar bisa Naik Kelas.

Selain itu berikut upaya Kemenkop agar UMKM naik kelas, ada 3 strategis yang diterapkan yaitu :

1. Memperbesar akses pasar, baik pasar dalam negeri maupun pasar luar negeri. Harapannya melalui perluasan pasar ini peluang dan permintaan terhadap produk-produk UMKM dapat meningkat.

Oleh karena itu untuk mewujudkan hal tersebut para pelaku UMKM diminta untuk mengembangkan usaha mereka dengan memanfaatkan kemajuan teknologi dan platform.

2. Meningkatkan daya saing, melalui kapasitas dan kualitas dari produk dan jasa UMKM, dengan memfasilitasi UMKM mulai dari proses produksi, pengolahan, pemasaran dan pengembangan SDM.

Pengembangan SDM ini bisa diwujudkan dengan cara pemberian konsultasi, pelatihan, dan pendampingan oleh para ahli.

3. Dukungan Pembiayaan dan Investasi, kerap kali masalah modal sering menjadi kendalan yang dihadapi oleh pelaku UMKM. Oleh karena itu peran pemerintah mengenai hal ini sangat diperlukan dengan merumuskan satu strategi agar pembiayaan menjadi mudah.

Dalam hal ini Kemenkop mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan pembicaraan dengan beberapa pihak dan instansi terkait perihal pemberian pembiayaan yang tepat.

Jadi, untuk mewujudkan agar UMKM naik kelas, bukan hanya tugas pemerintah saja tapi seluruh pihak yang terlibat dalam UMKM ini. Terlebih lagi SDM yang mumpuni dan kreatif sangat diperlukan. Apalagi masyarakat Indonesia dikenal dengan tingkat keterampilan dan kreatifitas yang tinggi.

Perihal UMKM naik kelas ini memang belum dirasakan betul oleh para pelaku usaha yang ada di luar pulau Jawa, hal ini terkendaka karena permasalahan infrastruktur, dan efisiensi dalam berbisnis juga kendala ketersediaan bahan baku.

Dok. Indonesiabaik.id
Apa Dampak dari UMKM Naik Kelas? Jika permasalahan tersebut dapat diatasi dan UMKM di Indonesia terus menunjukan kemajuan maka seperti saya katakan diatas lapangan pekerjaan akan semakin luas dan dapat meningkatkan ketahanan ekonomi rumah tangga Indonesia.

Sehingga masyarakat Indonesia juga akan lebih aman, nyaman dan sejahtera. 


Tidak ada komentar

Terima kasih sudah mampir di Blog saya, semoga bermanfaat.
Tunggu kunjungan balik saya di Blog kalian.

Salam hangat