5 Tips Menjaga Kesehatan Mulut Saat Puasa dengan Menggunakan Pepsodent Herbal

Kamu masih ingat nggak kapan mulai belajar puasa? Kalau saya pribadi belajar puasa saat usia 6 tahun dan saat itu saya duduk di kelas 1 Sekolah Dasar Islam (SDI). Awalnya saya menjalankan ibadah puasa ini setengah hari, alias buka pada saat waktu Dzuhur kemudian dilanjutkan kembali sampai adzan Maghrib. 

Bulan Ramadhan akan tiba dalam beberapa hari lagi dan tentu saja kita sebagai umat muslim bersiap untuk menjalankan ibadah puasa di bulan yang penuh berkah ini. Selain menyiapkan diri untuk beribadah, menyiapkan kesehatan tubuh juga tak kalah pentingnya, salah satunya yaitu menjaga kesehatan mulut saat puasa.



Karna kita tahu, saat menjalankan ibadah puasa biasanya cenderung mulut mengeluarkan bau yang tidak sedap, meskipun kita sudah melakukan sikat gigi sebelumnya. Salah satu penyebab dari bau mulut ini adalah mulut kering.

Saat berpuasa, kondisi mulut yang kering kerap kita alami dan sering kali menimbulkan bau nafas yang kurang sedap, karena kita tidak makan dan minum seharian, sehingga produksi air liur yang memiliki fungsi untuk membilas kuman penyebab plak dan bau mulut otomatis menurun.

Bagaimana supaya permasalahan kesehatan mulut saat puasa ini tidak menganggu ibadah kita nanti? Mengenai permasalahan ini, saya bersama dengan kumpulan emak-emak blogger hadir di acara Sahur Amal Pepsodent Herbal, yang bertempat di Seribu Rasa Menteng, Jakarta pada tanggal 26 April 2019.

Apa perbedaan event Sahur Amal Pepsodent Herbal ini dengan event yang sebelumnya?

Menurut Ibu Distya Tarworo Endri, Senior Brand Manager Pepsodent PT. Unilever Indonesia Tbk. Acara Sahur Amal Pepsodent Herbal ini merupakan program tahunan, dengan tema mulut adem hati adem, dimana menjaga kesehatan mulut terutama saat bulan puasa nanti sangat penting.

Misi dari Sahur Amal Pepsodent Herbal ini adalah ingin mengajak kepada masyarakat Indonesia untuk membersihkan gigi dan mulut minimal 2 kali sehari, setelah sahur dan sebelum tidur. Selain itu kita juga langsung ikut berpartisipasi dalam berdonasi ke panti asuhan di Indonesia.

Masya Allah, ternyata manfaat dari acara ini banyak sekali. Secara prinsip event Sahur Amal Pepsodent Herbal ini dengan event yang sebelumnya yaitu saat ini acaranya lebih kuat, dimana packagingnya jika kita membeli Pepsodent kemasan khusus 150 gram bisa berpartisipasi dalam program Sahur Amal ini.  

Rencananya pihak Pepsodent akan melakukan road show ke panti asuhan yang tersebar di beberapa kota besar di Indonesia dan juga akan membagikan hasil karya scrapbook yang telah dibuat oleh seluruh tamu undangan yang hadir sebelum acara talkshow dimulai untuk memberikan semangat kepada anak-anak panti asuhan dalam menjalankan ibadah puasa nanti.

Program Sahur Amal Pepsodent Herbal ini rutin diselenggarakan sejak tahun 2013, dimana hingga saat ini telah membagikan ratusan ribu paket sahur kepada anak-anak panti asuhan yang membutuhkan. Program ini juga sejalan dengan komitmen Unilever Indonesia, untuk memberikan pengalaman sebaik mungkin selama menjalani rutinitas di bulan Suci Ramadhan kepada seluruh masyarakat Indonesia melalui program dan produk dari Unilever.

Jadi sebenarnya apa siy alasan Pihak Pepsodent memilih untuk membuat program di sahur? Ada beberapa alasan, diantaranya :
  1. Niat baik, bahwa sahur itu membawa keberkahan
  2. Masih banyak masyarakat yang belum menikmati nutrisi yang lengkap dan seimbang, jadi pihak Pepsodent mengadakan sahur amal agar masyarakat Indonesia terutama anak-anak yatim piatu ini dapat menikmati masakan nikmatnya sahur dengan nutrisi yang sehat dan seimbang
  3. Memberikan semangat, mersakan berkah dan nikmatnya dalam berpuasa.
Ibu Distya menambahkan dengan adanya program Sahur Amal Pepsodent Herbal, pihaknya ingin menginspirasi sebanyak mungkin kaum muslim untuk bahwa berpuasa akan terasa lebih bermakna dengan Mulut Adem dan Hati Adem. Dimana kita ketahui kesehatan gigi dan mulut yang bersih terawat akan membawa dampak positif terhadap kenyamanan kita dalam menjalankan ibadah di bulan Suci Ramadhan.

Hal ini dibenarkan oleh Ustadzah Lulu Susanti bahwa Rasululloh bersabda, berapa banyak orang yang berpuasa, tapi maaf tidak mendapatkan apa-apa kecuali lapar dan dahaga. Semoga di bulan suci Ramadhan, kita dapat menjaga lisan kita, perbuatan kita baik dari fisik kita, mulut juga kita bersih, kemudian juga dalam lisan kita.

Rasululloh dalam hal mulut ini menjaga kebersihannya, rongga mulut dijaga, membersihkan giginya juga dijaga. Bahkan Rosululloh bersabda kalau tidak memberatkan umatku akan kujadikan hal yang wajib untuk menyikat gigi, untuk memberishkan rongga mulut. Dari penjelasan Ustadzah Lulu ini dapat dikatakan bahwa dalam Islam menjaga mulut dan lisan itu sangat penting sekali dan bukan hanya di Bulan Ramadhan saja.

Sedangkan sesuai dengan program Pepsodent Herbal Sahur Amal, kedudukan sahur sendiri dalam islam. Jadi sahur ini adalah sunah muakad yaitu sunnah yang dianjurkan. Iman Nawawi mengatakan ketika kita melakukan sahur maka akan kuat fisik kita, akan memiliki tenaga untuk berpuasa hingga adzan maghrib.

Kemudian jika kita makan sahur, manfaatnya antara lain :
  • Akan mendapatkan keberkahan, artinya bertambahnya kebaikan dan bertambahnya kemanfaatan.
  • Allah dan Malaikatnya bershalawat, untuk orang-orang yang menjalankan sahur.
  • Sahur membedakan muslim dengan ahli kitab, karna sahur ini hanya ada dalanm anjuran agama islam.
  • Hadistnya jelas, siapa yang menghidupkan sunnah Rosululloh berarti cinta kepada beliau dan siapa yang cinta kepada Rosululloh maka di surga bersamanya.
Jadi supaya selama menjalankan ibadah puasa nanti kesehatan mulut dan gigi kita tetap terjaga ada beberapa hal yang harus diperhatikan.

Dalam acara ini, hadir pula narasumber lain, yaitu, drg. Ratu Mirah Afifah, GCClinDent, MDSc-PT. Unilever Indonesia Tbk, yang memberikan tipsnya untuk menjaga kesehatan Mulut dan Gigi saat Puasa.

5 Tips Menjaga Kesehatan Mulut dan Gigi saat Puasa
  1. Ketika di bulan Ramadhan menyikat gigi 2x sehari, setelah sahur dan sebelum tidur
  2. Saat berwudhu, ketika berkumur lakukan dengan seksama, karna ketika kita berkumur mekanisme kita untuk membasahi rongga mulut sehingga bisa membilas bakteri-bakteri dan mengurangi PHnya
  3. Selama puasa dalam jangka 12 jam, kondisi badan dan mulut kita harus selalu lembab dengan banyak minum air putih
  4. Makanan dan minuman kita kurangi yang dapat menyebakan degidrasi, misalnya makanan yang terlalu pedas, makanan yang asin, makanan manis dan gorengan, semua itu harus kita kurangi dan perbanyak makanan yang akab meransang produksinya air liur seperti sayuran dan buah-buahan
  5. Mengkonsumsi kurma, karna banyak mengandung serat yang baik untuk kesehatan. Ketika kita makan yang berserat bukan hanya baik untuk pencernaan tapi juga untuk rongga mulut.
Ternyata dalam kurma juga mengandung antioksidan dan menstimulasi kelenjar air ludah lebih banyak. Selain itu kurma juga mengandung bahan-bahan yang bisa menjaga kesehatan mulut seperti floride dan kalsium.

Jadi pastikan kita tetap menyikat gigi setelah sahur dan sebelum tidur, dan jangan lupa untuk menyikat lidah karna di bagian lidah banyak bakteri-bakteri yang berkembang biak. 


Tidak ada komentar

Terima kasih sudah mampir di Blog saya, semoga bermanfaat.
Tunggu kunjungan balik saya di Blog kalian.

Salam hangat